Bagi penggemar The Beatles namanya
tentunya tak asing lagi. Tapi bisa jadi tak cukup banyak yang tahu bahwa Linda
McCartney bukan sekadar ‘perempuan berstatus istri orang terkenal’, pendamping
personil grup yang sangat populer pada dekade 60-an tersebut. Linda punya
banyak karya. Saat bertemu Paul ia adalah seorang fotografer. Ketika Beatles
bubar, ia terlibat dalam band bentukan sang suami, The Wings. Pada tahun-tahun
ke belakang Linda juga dikenal sebagai aktivis hak hewan.
Linda terlahir dengan nama Linda Louise
Eastman, pada 24 September 1941, di New York. Ayahnya, Lee Eastman, adalah
pengacara untuk bisnis pertunjukkan. Sedangkan ibunya, Louise Lindner Eastman
adalah pewaris bisnis departement store milik keluarga Lindner. Linda
kehilangan ibunya saat ia berusia 20-an tahun, meninggal karena kecelakaan. Linda
memiliki satu saudara laki-laki dan dua saudara perempuan. Keluarga mereka
tinggal di kawasan elit di Scarsdale, Westchester
County, New York.
Linda bersekolah di Scarsdale High
School pada tahun 1959, lalu melanjutkan studi seni rupa dan sejarah di
Universitas Arizona. Sebelum bertemu Paul, Linda sudah menikah dengan John
Melvin See Jr pada Juni 1962, melahirkan seorang anak, Heather Louise. Pasangan
ini berpisah pada tahun 1965.
Perjumpaan pertama Linda dan Paul
terjadi dua bulan kemudian, saat Linda melihat pertunjukan The Beatles di Shea
Stadium pada 15 Agustus 1965. Linda adalah penggemar musik dan ia terganggu
dengan jeritan para fans. Dari pertunjukan ini ia mulai memotret. Gurunya, Hazel
Archer, pernah memberinya tips sederhana: "Borrow a camera, get a roll of
film and take pictures." Lalu hasil jepretan pertamanya diterbitkan di Spotlight, sebuah direktori para aktor
Inggris, setelah ia diundang menemani seorang kawan jurnalis ke pertunjukan
karya Shakespeare oleh Royal Academy of Dramatic Art.
Tahun 1965 dia kembali ke New York dan
mulai membangun karirnya di bidang fotografi. Awanya ia menjadi resepsionis di
majalah Town And Country. Saat itu ada undangan press launch ‘The Rolling
Stones' bertempat di sebuah kapal pesiar di Hudson River, New York, pada 24 Juni
1966. Linda mencari cara untuk bisa bergabung di acara tersebut, hingga
akhirnya ia menjadi satu-satunya fotografer yang bergabung hadir. Foto-foto
yang kemudian berhasil Linda abadikan ternyata banyak diminati untuk publikasi.
Maka ia pun meninggalkan Town And Country untuk menjadi fotografer profesional.
Ia mulai membidik para musisi, baik di
atas panggung dan maupun dalam kehidupan mereka sehari-hari. Ia memanfaatkan
area publik seperti Central Park dan Fillmore East di New York.
Linda berhasil mengabadikan gambar dari
musisi-musisi penting seperti Aretha Franklin, Jimi Hendrix, Bob Dylan, Janis
Joplin, Eric Clapton, The Who, dan The Doors. Foto Eric Clapton yang dibuatnya
menjadi sampul majalah Rolling Stone pada 11 Mei 1968, dan menjadikannya
sebagai fotografer perempuan pertama untuk majalah musik ini. Selain
dipublikasi di media, karya-karya Linda telah dipamerkan di lebih dari 50
pameran foto di dunia, The Victoria and Albert Museum di London. Ia juga
membukukannya dalam ‘Sixties: Portrait Of An Era’ yang terbit tahun 1992.
Linda kembali berjumpa
dengan Paul McCartney pada 15 Mei 1967 di Bag O'Nails club, London. Setelahnya
mereka sering mengadakan pertemuan, termasuk bersama personil The Beatles
lainnya. Pada September 1968, dari
London , Paul mengundang Linda untuk mengunjunginya. Hubungan mereka pun
berlangsung serius setelah itu. Pasca menuntaskan White Album pada Oktober
1968, mereka pergi ke Ne York, sekaligus menjadi saat perkenalan Paul dengan Heather,
yang ketika itu berusia 5 tahun. Linda dan Paul menikah pada 12 March 1969 di
London. Pasangan ini mendapat banyak sorotan
sebagai pasangan yang harmonis. Konon mereka tak pernah pisah ranjang. Hanya
ketika Paul dipenjara di Jepang karena pemilikan obat terlarang. Mereka membesarkan
empat anak, salah satunya Stella McCartney, yang dikenal sebagai desainer.
Pernikahan mereka berusia 39 tahun ketika Linda meninggal dunia karena kanker
pada tahun 1998.
0 comments:
Post a Comment