Nama Vina Panduwinata seolah sebuah jaminan sebuah lagu
bakal beken. Pun lagu yang sering digunakan untuk menandai hadirnya September
ini: September Ceria. Lagu ini dirilis bersama album kedua Vina, Citra Pesona.
Kehadiran Vina di blantika musik tanah air terbilang
mengejutkan. Warna suaranya yang unik, dengan lagu-lagu yang memang digarap
oleh para jawara musik tanah air, menjadikan album perdananya langsung disambut
antusias. Demikian pula begitu lanjut album kedua, disambut pula dengan hangat
pecinta musik tanah air. Album Citra Pesona yang musiknya digarap Addie MS ini
rilis tahun 1983, masih di bawah bendera Jackson Records. Beberapa hits lahir
dari album ini, seperti September Ceria, Dunia Yang Kudamba, Kasmaran, dan
Rembulan.
Hal unik yang juga ditampilkan album ini adalah penampakan
Vina yang seksi. Pada album pertama Vina tampil dengan rambut tebalnya yang
mengesankan culun aka polos. Sedangkan di album kedua, Vina dimunculkan dalam
sosok yang menggoda. Gambar yang tentunya tak megurangi kualitas suara si
burung camar.
Hal unik lainnya adalah fakta tentang ulang tahun yang
berbarengan di bulan September, yakni sang pencipta lagu, James F Sundah,
penyanyi, Vina, dan MD, Addie MS. Selain faktor-X itu, menurut Sundah momentum
yang tepat juga menjadikan lagu ini dikenal dan akan terus diingat. "Seluruh
dunia merasakan perubahan pada bulan September. Negara yang empat musim,
biasanya bulan September masuk ke musim gugur. Kemudian yang di bagian selatan
musim semi, dan negara tropis seperti kita biasanya masuk musim hujan,"
ungkap Sundah.
September Ceria
Di ujung kemarau panjang
yang gersang dan menyakitkan
kau datang menghantar
berjuta kesejukan
Kasih
kau beri udara untuk nafasku
kau beri warna
bagi kelabu jiwaku
Tatkala butiran hujan
mengusik impian semu
kau hadir di sini
di batas kerinduanku
Kasih
kau singkap tirai
kabut di hatiku
kau bawa harapan baru
untuk menyongsong
masa depan bersama
September ceria
september ceria
september ceria
september ceria milik kita bersama
Ketika rembulan tersenyum
di antara mega biru
Kutangkap sebersit
isyarat di matamu
Kasih
kau sibak sepi di sanubariku
kau bawa daku berlari
di dalam asmara
yang mendamba bahagia
Di ujung kemarau panjang
yang gersang dan menyakitkan
kau datang menghantar
berjuta kesejukan
Kasih
kau beri udara untuk nafasku
kau beri warna
bagi kelabu jiwaku
Tatkala butiran hujan
mengusik impian semu
kau hadir di sini
di batas kerinduanku
Kasih
kau singkap tirai
kabut di hatiku
kau bawa harapan baru
untuk menyongsong
masa depan bersama
September ceria
september ceria
september ceria
september ceria milik kita bersama
Ketika rembulan tersenyum
di antara mega biru
Kutangkap sebersit
isyarat di matamu
Kasih
kau sibak sepi di sanubariku
kau bawa daku berlari
di dalam asmara
yang mendamba bahagia
Pada tahun 2000an, grup Laluna membawakan kembali lagu ini dalam versi mereka.
0 comments:
Post a Comment